Monday, May 30, 2011

PAUS BIRU, SULIT DITIMBANG KARENA BESAR

Paus biru atau dalam bahasa latinnya Balaenoptera musculus, merupakan mamalia dengan panjang tubuh lebih dari 33 meter, dan memiliki massa 181 ton metrik atau lebih. Binatang ini dipercaya sebagai hewan terbesar yang pernah ada.
Meskipun sangat besar, paus biru tidak tampak gendut.  Tubuhnya panjang dan langsing, berwarna kelabu kebiruan. Hingga abad 20, paus biru ada di samudera mana pun. Namun, karena banyak diburu, kini jumlahnya tinggal sedikit.
Tahun 2002, diperkirakan ada 5.000 sampai 12.000 paus biru di seluruh dunia. Padahal, sebelum banyak diburu, diperkirakan di antartika saja jumlahnya mencapai 202.000 hingga 311.000.
Meskipun bertubuh raksasa, gaya berenang paus biru sangat anggun. Ia pintar meliuk menghindari kapal besar yang sedang melaju di lautan. Saat muncul di permukaan untuk bernapas, paus biru senang memamerkan bahu dan lubang semburnya. Mereka juga suka memperlihatkan ujung ekornya.
Ketika sedang terburu-buru, paus biru dapat berenang dengan kecepatan 50 km/jam. Namun, mereka lebih suka melayang dalam kecepatan 20 km/jam. Saat bermalas-malasan, mereka bergerak pelan hingga 5 km/jam.
Karena ukurannya yang besar itu, paus biru sulit di timbang. Bayangkan, berat lidahnya saja mencapai 2,7 ton, jantungnya 600 kg, dan ulutnya bisa menampung makanan hingga 90 ton. Namun, kerongkongannya kecil, sehingga mereka tak dapat menelan makanan yang lebih besar dari bola basket.
Paus yang sudah berusia delapan hingga sepuluh tahun, dengan panjang 20-21 meter, biasanya mulai mencari pasangan. Usia mereka lumayan panjang, bisa mencapai 80 tahun.

No comments:

Post a Comment